Terungkap! Pelaku dan Motif Tragis Kasus Wanita Tewas Terbakar di Batam – Mantan Pacar Ditangkap, Dendam Asmara Jadi Pemicu

Kasus tragis seorang wanita yang ditemukan tewas terbakar di Batam akhirnya menemui titik terang. Pihak kepolisian telah berhasil mengidentifikasi dan menangkap pelaku, yang ternyata adalah mantan pacar korban bernama Muhammad Said (26). Motif di balik tindakan keji tersebut diduga kuat karena dendam asmara.

Pelaku, Muhammad Said, ditangkap oleh tim gabungan Polsek Batuaji dan Satreskrim Polresta Barelang di kawasan Sagulung, Batam. Penangkapan dilakukan setelah polisi melakukan penyelidikan intensif berdasarkan bukti-bukti di lokasi kejadian, termasuk rekaman CCTV dan keterangan saksi-saksi.

Motif pembunuhan dengan tewas terbakar ini diduga kuat karena pelaku sakit hati dan dendam setelah korban, Erna (27), menolak untuk kembali menjalin hubungan asmara dengannya. Pelaku diduga telah merencanakan pembunuhan tersebut dan menyiapkan bensin yang kemudian digunakan untuk membakar korban.

Korban, Erna, ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sebuah lahan kosong di kawasan Seiladi, Batuaji, Batam. Kondisi tubuh korban yang hangus terbakar menyebabkan luka bakar hingga 90 persen. Identifikasi korban baru bisa dipastikan setelah dilakukan pemeriksaan forensik.

Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto, membenarkan penangkapan pelaku dan motif pembunuhan tersebut. “Pelaku adalah mantan pacar korban. Motifnya sakit hati karena korban menolak balikan,” ujarnya saat konferensi pers. Pihak kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk sisa bensin dan pakaian korban.

Penangkapan Muhammad Said diharapkan dapat memberikan keadilan bagi Erna dan keluarganya yang ditinggalkan. Pihak kepolisian berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal dengan perbuatan kejinya. Proses hukum akan segera dijalankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Kasus ini menjadi pengingat tragis akan bahaya dari hubungan yang tidak sehat dan pentingnya penyelesaian masalah secara dewasa tanpa kekerasan. Masyarakat Batam pun merasa lega dengan tertangkapnya pelaku dan berharap kejadian serupa tidak terulang kembali.

Berharap pelaku dihukum seberat-beratnya. Juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menjalin hubungan dan segera mencari bantuan jika merasa terancam atau berada dalam situasi yang tidak sehat.